Saat ini informasi dan teknologi berkembang dengan sangat pesat. Perkembangan informasi dan teknologi membawa dampak terhadap semua sektor, termasuk sektor pendidikan. Di sisi lain, beberapa data menunjukkan perlu adanya perhatian khusus terhadap pendidikan di Indonesia. Berdasarkan hasil PISA tahun 2020 bahwa 70% kemampuan literasi siswa berada di bawah kompetensi minimum dan 71% kemampuan matematika juga dibawah kompetensi minimum (OECD PISA, 2020). Sementara itu, kemampuan guru di Indonesia belum sesuai dengan standar yang diharapkan. Hal tersebut ditunjukkan dengan rata-rata skor kompetensi guru tahun 2019 yaitu 57 dari 100 (Kemendikbud, 2020). Ditambah lagi adanya ketimpangan hasil belajar siswa antara Pulau Jawa dan daerah lain menjadi masalah utama yang perlu dipecahkan. Pemerintah berupaya untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan dengan kebijakan reformasi asesmen.
Asesmen nasional adalah upaya untuk memotret secara komprehensif mutu proses dan hasil belajar satuan pendidikan dasar dan menengah di seluruh Indonesia (Kemdikbud, 2020). Mutu yang diukur meliputi 3 instrumen yaitu Asesmen Kompetensi Minimun (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar. Dalam upaya mengenalkan AKM, SMP Negeri 2 Mandiraja mengadakan In House Training (IHT).
Kegiatan In House Training (IHT) dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 6 dan 7 November 2020. Kegiatan IHT tersebut mengangkat tema terkini terkait kebijakan pemerintah yaitu Penyusunan Bahan Ajar Digital dan Pengenalan dan Penyusunan Soal Asesmen Kompetensi Minimal (AKM). Tujuan kegiatan tersebut adalah meningkatkan kemampuan dalam Menyusun bahan ajar secara digital, mengenal soal AKM beserta dengan penyusunannya.
 |
Penyampaian Materi oleh Suhardi, S.Pd.,M.M |
 |
Penyampaian Materi oleh Drs. Rachmat Eko Budiyanto, M.Pd
|
Kegiatan IHT diikuti oleh
seluruh guru SMP Negeri 2 Mandiraja bertempat di Ruang Serba Guna. Narasumber dalam kegiatan tersebut yaitu Suhardi, S.Pd., M.M selaku Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Banjarnegara, Drs. Rachmat Eko Budiyanto, M.Pd selaku pengawas sekolah, Rosiman, S.Pd, dan Agus Budiman, M.Pd. Narasumber
yang hebat tersebut menyampaikan mengenai soal AKM, penilaian soal AKM, dan
implikasi AKM pada pembelajaran. Selain itu, materi kedua mengenai penyusunan
bahan ajar digital menggunakan Book Creator. Guru tampak antusias
memperhatikan materi dan mempraktikan membuat bahan ajar menggunakan Book
Creator mulai dari pembuatan cover, penyusunan kerangka, sampai mengisi
materi beserta dengan penilainnya.
 |
Penyampaian Materi oleh Rosiman, S.Pd
|
 |
Penyampaian Materi oleh Agus Budiman, M.Pd
|
Pada masa pandemi tidak
menghalangi dalam menimba ilmu bagi guru SMP Negeri 2 Mandiraja. Dalam
pelaksanaan kegiatan IHT dengan menerapkan protokol kesehatan seperti memakai
masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Diharapkan terlaksanaan IHT dapat
menambah pengetahuan tentang AKM dan implikasinya dalam pembelajaran serta
mengembangkan keterampilan guru dalam menyusun bahan ajar secara digital.  |
Guru Memerhatikan Penjelasan Narasumber
|
 |
Guru Mempraktikan Pembuatan Bahan Ajar Digital
|
-Silahkan memberikan komentar dengan wajar.
-Dilarang berkomentar tentang unsur pornografi/sara/promosi/apapun yang bertentangan dengan hukum yang berlaku.
-Dilarang menyertakan link aktif maupun link tidak aktif
ConversionConversion EmoticonEmoticon